Konsulat Jenderal Republik Indonesia
Indonesian Trade Promotion Center Osaka
ITPC OsakaBerita › Indonesia-Japan Trade and Economic Policy Updates Business Forum

MENU

This is a widget ready area. Add some and they will appear here.

Indonesia-Japan Trade and Economic Policy Updates Business Forum

    • Sekitar 130 perwakilan perusahaan Jepang di berbagai bidang menghadiri Business Forum Indonesia-Japan Trade and Economic Policy Updates yang diselenggarakan oleh perwakilan RI di Osaka yakni ITPC dan KJRI Osaka pada 25 Mei 2023 di Royal Rihga Hotel, Osaka. Para peserta dari perusahaan Jepang antusias dalam mengikuti seminar yang didukung oleh Kemendag, Kemen BKPM dan BI dalam meningkatkan daya saing Indonesia di kalangan pelaku bisnis Jepang. Acara Business Forum diselenggarakan juga dalam rangka 65 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Jepang dan diharapkan dapat memberikan pemahaman mengenai berbagai kebijakan yang memberikan peluang dalam perluasan kerja sama bisnis.
  • Dubes RI untuk Jepang dan Mikronesia, Y.M. Heri Akhmadi, dalam pesan video membuka Business Forum ini menyampaikan hasil pertemuan Presiden RI Joko Widodo dan Perdana Menteri Fumio Kishida di sela-sela G-7 Outreach Summit di Hiroshima, 20 Mei 2023, di mana kedua pemimpin sepakat untuk terus memperluas kemitraan sehingga memberikan dampak ekonomi dan perdagangan bagi kedua negara. Di hadapan sekitar 80 peserta luring dan 50 peserta daring dari kalangan pemerintah Jepang, asosiasi, importir, investor, pelaku usaha, dan pemangku kepentingan lainnya di Jepang, Dubes Heri Akhmadi mendorong agar kesepakatan kedua pemimpin negara dapat segera ditindaklanjuti secara konkrit untuk semakin memajukan kerja sama ekonomi dan perdagangan antara Indonesia dan Jepang.
  • Konjen RI Osaka, Diana ES Sutikno, dalam sambutannya menyampaikan potensi wilayah Jepang Barat (Kansai) yang merupakan salah satu titik sentral pertumbuhan ekonomi dengan kontribusi sekitar 40% bagi perekonomian Jepang. “Berbagai investasi dari perusahaan-perusahaan yang berpusat di wilayah Kansai serta wilayah Chugoku, Shikoku dan Mie merupakan basis produksi dan melakukan ekspansi bisnis di Indonesia. KJRI Osaka bersama ITPC Osaka berkomitmen mendorong penguatan diplomasi ekonomi Indonesia di Jepang Barat yang dapat bermanfaat bagi hubungan kerja sama ekonomi bilateral.” tambah Konjen RI Osaka.
  • Dalam pidato kunci, Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan yang diwakili oleh Kepala Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia Ekspor dan Jasa Perdagangan, Sugih Rahmansyah, optimis hubungan ekonomi dan perdagangan Indonesia dan Jepang dapat terus ditingkatkan dengan adanya perjanjian dagang kedua negara, baik dalam fora bilateral melalui Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement (IJEPA), fora regional melalui ASEAN-Japan Comprehensive Economic Partnership (AJCEP), dan Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP). Kerja sama tersebut telah memberikan dampak positif bagi perkembangan kerja sama antara Indonesia dan Jepang baik dari segi perdagangan barang, perdagangan jasa, dan investasi. Kegiatan Business Forum kali ini bertujuan untuk memberikan gambaran perkembangan kerja sama khususnya dalam konteks regulasi perdagangan (trade outlook, pemanfaatan perjanjian dagang FTA, IJEPA, AJCEP), peningkatan iklim investasi di Indonesia, penguatan kerja sama ekonomi serta pemanfaatan mekanisme pembayaran menggunakan mata uang lokal.
  • Kegiatan terbagi dalam 2 sesi seminar dan sesi networking & desk consultation. Sesi seminar pertama membahas perkembangan regulasi perdagangan dan investasi di Indonesia dengan narasumber Direktur Perundingan Bilateral Kementerian Perdagangan, Johni Martha; Head and Assistant Director, Trade, and Investment Team ASEAN Japan Centre, Mr. Yasushi Ishida; dan Direktur Promosi Investasi kawasan Asia Timur, Asia Selatan, Timur Tengah, dan Afrika Kementerian Investasi, Cahyo Purnomo, serta dimoderatori oleh Atase Perdagangan KBRI Tokyo, Arief Wibisono.
  • Pada sesi seminar kedua hadir sebagai narasumber yaitu Senior Regional Research Director Japan External Trade Organization (JETRO) Jakarta, Mr. Ozaki Ko dan Direktur Eksekutif Departemen Pendalaman Pasar Keuangan Bank Indonesia, Donny Hutabarat, serta dimoderatori oleh Kepala ITPC Osaka, RM Dicky Farabi. Sesi seminar kedua fokus membahas peningkatan kerja sama ekonomi Indonesia dan Jepang, di antaranya tentang penggunaan mata uang lokal dalam mendukung peningkatan kerja sama ekonomi dan perdagangan (Local Currency Settlement/LCS).
  • Rangkaian kegiatan diakhiri dengan sesi networking dan desk konsultasi mengenai investasi, perdagangan, pariwisata dan kargo serta perbankan bagi para pelaku usaha Jepang untuk memperoleh informasi maupun perkembangan terkini melakukan bisnis di Indonesia.
  • Diseminasi ini merupakan sinergi promosi terpadu yang melibatkan peran aktif seluruh unsur perwakilan Republik Indonesia di Jepang, yaitu KBRI Tokyo, KJRI Osaka, IIPC Tokyo, ITPC Osaka, BI Tokyo, BNI Tokyo, dan Garuda Indonesia Tokyo. Perwakilan Pemerintah Indonesia di Jepang terus mendorong terbangunnya peningkatan hubungan perdagangan dan diplomasi ekonomi bagi Indonesia dan Jepang.
  • Sumber: KJRI Osaka
  •  
filed under: